Nepa adalah sejenis gerabah yang dalam bahasa Gayo mempunyai arti meratakan tanah liat. Kerajinan Nepa banyak ditemukan di kabupaten Aceh Tengah. Gerabah ini pada umumnya dalam masyarakat Gayo digunakan untuk keperluan sehari-hari seperti: periuk (Kuren) untuk memasak nasi dengan tutupnya (Kiup), untuk memasak sayur (Belanga), Piring (Capah), Cangkir (Cerek) dan Read the rest of this entry…
one
Seukeu (dalam bahasa Aceh) disebut juga dengan daun pandan adalah bahan baku yang sering digunakan dalam membuat kerajinan anyaman. Dahulu, anyaman pandan ini hanya digunakan untuk membuat tikar saja, namun kini berbagai macam barang dapat dihasilkan dari anyaman pandan ini antara lain, aneka tas, sandal, sarung bantal kursi dan lain sebagainya. Anyaman Read the rest of this entry…
one
Pulau Weh memiliki Sentra Industri Batok Kelapa di Desa Ie Meulee-Ujung Kareung. Kerajinan dari Batok Kelapa ini dijadikan souvenir-souvenir cantik yang bisa dijadikan koleksi cinderamata jika berkunjung ke kota Sabang (pulau Weh). Kerajinan dari batok kelapa ini juga dijual di toko-toko souvenir di Jalan Perdagangan Sabang.
none
Kata Gayo berasal dari kata : “Pegayon” artinya tempat mata air yang jernih dimana tempat ikan suci (bersih) dan kepiting. Kebudayaan Gayo telah ada sejak orang Gayo bermukim diwilayah dataran tinggi Gayo dan mulai berkembang pada masa Kerajaan Linge pertama abad X M (abad IV). Meliputi aspek kekerabatan, komunitas sosial, pemerintahan, pertanian, Read the rest of this entry…
2 com
Makna kata Singkil, singkil asal katanya Sekel yang artinya MAU. Oleh sebab itu suku Singkil mudah untuk menyesuaikan diri dengan suku yang lain sehingga ia lupa akan bahasa dan budayanya sendiri.
Mulainya suku singkil masuk ke Aceh Tenggara dengan berdagang garam, ikan laut, Read the rest of this entry…
3 com
Suku Aneuk Jamee adalah sebuah suku yang tersebar di sepanjang pesisir barat-selatan Aceh. Dari segi bahasa, Aneuk Jamee diperkirakan masih merupakan dialek dari bahasa Minangkabau. Menurut cerita, mereka memang berasal dari Ranah Minang. Orang Aceh setempat menyebut mereka sebagai “Aneuk Jamee” yang berarti tamu atau pendatang. Read the rest of this entry…
none
Ukhang Alas atau khang Alas atau Kalak Alas telah bermukim di lembah Alas, jauh sebelum Pemerintah Kolonial Belanda masuk ke Indonesia dimana keadaan penduduk lembah Alas telah di abadikan dalam sebuah buku yang dikarang oleh seorang bangsa Belanda bernama Radermacher (1781:8), bila dilihat dari catatan sejarah masuknya Islam ke Tanah Alas, pada tahun 1325 Read the rest of this entry…
none
Suku Aceh adalah nama sebuah suku yang mendiami ujung utara Sumatra. Mereka beragama Islam. Bahasa yang dituturkan oleh mereka adalah bahasa Aceh yang masih berkerabat dengan bahasa Mon Khamer (wilayah Champa). Bahasa Aceh merupakan bagian dari bahasa Melayu-Polynesia Barat, cabang dari keluarga bahasa Austronesia. Read the rest of this entry…
none